Tradisi Larung Laut Pantai Kertojayan Pesisir Pantai Selatan Jawa

 

Bulan Suro atau Muharram menjadi bulan yang sakral dan kental akan nilai tradisi nya bagi sebagian besar masyarakat Jawa.

 Salah satu tradisi yang di selenggarakan di Bulan Suro dan mayoritas sepanjang pesisir Pantai Selatan Jawa yaitu Tradisi Larung Sesaji atau Larung Laut serta bisa di sebut juga sedekah laut.

Nelayan di Desa Kertojayan,Kecamatan Grabag Purworejo,Jawa Tengah menyelenggarakan tradisi Larung Laut pada Jumat(12/07).Mereka selalu menyelenggarakan tradisi ini setiap tahun di Bulan Suro.

Biasanya mereka melarung atau menghanyutkan hasil bumi yang di satukan dalam satu wadah yang berbentuk miniatur Rumah Joglo.

Tradisi Larung Sesaji/Laut bermakna sebagai wujud rasa syukur kepada Allah swt ditandai dengan dilarungkannya atau di persembahkannya hasil bumi (panen) khususnya masyarakat pesisir di laut selatan. 

Sebelum acara inti biasa nya ada kirab hasil bumi dan doa bersama yang akan di pimpin sesepuh desa maupun agama setempat.

Setelah itu hasil bumi akan di hanyutkan ke laut dengan perahu dan di iringi perahu-perahu nelayan yang lain.